KLATEN – Bidang BPI (Bina Pribadi Islami) JSIT Jawa Tengah menggelar Workshop Pengelola BPI SMPIT dan SMAIT se-Jawa Tengah bertajuk "Gerak Bareng Tambah Gayeng". Diselengarakan Sabtu, 18 Januari 2025, bertempat di Pondok Pesantren Ibnu Abbas Klaten.
Diikuti oleh 62 Pembina BPI SMPIT dan 20 Pembina SMA/K IT dari berbagai daerah di Jawa Tengah.
Ketua Bidang BPI JSIT Jawa Tengah, Wasis Pambudi, M.Pd, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya kegiatan ini sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pengelolaan BPI.
"Workshop ini penting untuk meningkatkan kualitas pengelolaan BPI di Sekolah Islam Terpadu (SIT) yanga ada di Jawa Tengah. Harapannya akan terlahir pelopor-pelopor kebaikan dari SIT yang ada," harap Wasis.
Ketua JSIT Indonesia Wilayah Jawa Tengah, Zainal Abidin, S.Pd. sebelum secara resmi membuka acara, menyampaikan urgensinya kolaborasi dan sinergi yang kuat dalam pengelolaan BPI.
"Dengan gerak bareng, kita tidak hanya menambah gayeng, tetapi juga memperkuat dampak pembinaan yang melibatkan semua pihak. Kesungguhan pembina menjadi kunci keberhasilan pembinaan siswa. Melalui pembinaan yang serius dan berkelanjutan, kita dapat mencetak generasi yang unggul dan Islami," pesan Zainal.
Pengurus JSIT Indonesia, Dr. Ahmad Rosyid Ridho, M.PI, dalam sesi Penguatan Pengelola BPI, menyampaikan adanya tiga tantangan utama pengelolaan BPI.
"Pertama, Tantangan Transisi, memastikan kesinambungan pembinaan dari jenjang SMP ke SMA. Kedua, Tantangan Referensi, menyediakan materi dan metode pembinaan yang relevan dan Islami. Ketiga, Tantangan Diferensiasi, menciptakan model pembinaan yang unggul dan khas sesuai kebutuhan siswa,'" terang Rasyid.
"Pengelola BPI di masing-masing SIT harus mampu menyelesikan tantangan-tantangan tersebut. Dengan kesungguhan dan kebersamaan, semua tantangan akan menjadi peluang," ajak Rasyid.
Acara ini juga diisi dengan sesi sharing antar peserta, di mana para pembina berbagi pengalaman dan strategi agar pengelolaan BPI lebih produktif. Bagaimana menghasilkan lulusan yang siap menjadi pelopor kebaikan serta berkontribusi nyata bagi bangsa dan negara.
0 komentar :
Posting Komentar