 |
| Dr. Hari Wulyanto, S.Pd., M.Si., Kabid Pembinaan SMK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Tengah memukul gong saat membuka rangkaian acara Puncak Peringatan Hari Guru Nasional yang diselenggarakan oleh JSIT Indonesia Wilayah Jawa Tengah, Sabtu-Minggu (16-17/11) di LPMP Jawa Tengah. |
Semarang-Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia Wilayah Jawa Tengah
menggelar Puncak Peringatan Hari Guru Nasional Tahun 2019, Sabut-Minggu
(16-17/11) di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Jawa Tengah. Berbagai kegiatan
meramaikan kegiatan ini diantaranya Seminar Nasional, Lomba Kepala Sekolah dan
Guru, Success story pengelolaan sekolah, dan city tour.
Dr. Hari Wulyanto, S.Pd., M.Si. yang mewakili
Wakil Gubernur Jawa Tengah mengatakan untuk menghadapi era revolusi Industri
4.0, guru harus menguasai literasi dasar agar mampu menghadirkan pembelajaran
yang bervariatif. Guru harus mampu melakukan pembelajaran autentik yang
inovatif agar peserta didik terlatih dalam semua kemampuannya sehingga mampu
menghadapi perubahan zaman.
“Di Era Revolusi Industri 4.0 ini guru harus
menguasai literasi informasi dan media. Selain itu guru juga harus terus
belajar berpikir kreatif dan inovatif. Keberadaan guru tidak bisa tergantikan
tapi guru harus mengikuti perkembangan zaman yang ada,” kata Dr. Hari Wulyanto,
S.Pd., M.Si. Kabid Pembinaan SMK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa
Tengah.
Sigit Cahyantoro, Ketua JSIT Indonesia Wilayah
Jawa Tengah mengatakan bahwa kegiatan ini diikuti oleh seluruh Kepala Sekolah
Islam Terpadu (SIT) se-Jawa Tengah mulai jenjang PAUD sampai SMA/SMK dan guru
yang mengikuti lomba. Data peserta yang masuk menurut panitia ada 450 peserta
yang mendaftar via online.
“Event peringatan Hari Guru Nasional merupakan
program rutin tahunan dari JSIT Jawa Tengah. Alhamdulillah peserta yang hadir
maksimal, seluruh kursi yang ditempati terisi oleh peserta,” kata Sigit
Cahyantoro.
 |
| Para peserta menyimak sambutan dari Wakil Gubernur Jawa Tengah yang diwakili oleh Kabid Pembinaan SMK Disdikbud Jawa Tengah |
Kegiatan ini juga diramaikan dengan lomba best
practice kepala sekolah, lomba mocopat, Penelitian Tindakan Kelas (PTK), Inovasi
Pembelajaran (Inobel), Pembelajaran berbasis IT, berkisah nabi, dan simulasi
pembelajaran terpadu.
Hadir dalam kegiatan ini Sekretaris Umum JSIT
Indonesia, Suhartono, M.Pd., Kepala Cabdin Wilayah 1 Disdikbud Jateng, Dra.
Hermawati, MT, Kasi Kurikulum Kanwil Kemenag Jateng, Jauhari, Kasi Kurikulum
LPMP, Yuli, dan Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Semarang, Hari Waluyo, M.Pd.
0 komentar :
Posting Komentar